Literasi Digital (sebuah rangkuman)

Konsep tentang litersi digital sudah lama berkembang di negara kita tercinta Indonesia. Menurut Gilster (1997) literasi digital mengacu kepada kemampuan untuk memahami, mengevaluasi dan mengintegrasi ke dalam berbagai format (multiple formats) dalam bentuk digital. menurut UNESCO,literasi digital mencakup kemampuan untuk mengakses, mengelola, memahami, mengintegrasikan, mengkomunikasikan, mengevaluasi, dan menciptakan informasi secara aman dan tepat melalui teknologi digital untuk pekerjaan, pekerjaan yang layak, dan kewirausahaan. Ini mencakup kompetensi yang secara beragam disebut sebagai literasi komputer,literasi TIK, literasi informasi dan literasi media.

Kominfo menjabarkan literasi digital ke dalam 4 kompetensi yaitu kecakapan menggunakan media digital (digital skills),
budaya menggunakan digital (digital culture), etis menggunakan media digital (digital ethics), dan aman menggunakan media digital (digital safety). sementara untuk lingkup literasi digital berfokus pada pengurangan kesenjangan digital (digital divide) dan penguatan literasi digital. ada empat pilar literasi digital yang antara lain terdiri dari etika, keamanan, budaya, dan kecakapan dalam bermedia digital.

Bersambung…